CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Translate

Thursday, February 27, 2014

Day 2 : Oatmeal Pancake #30happydays

Sedang ingin makan sesuatu yang banyak kejunya, nyam! So, untuk sarapan saya buat oatmeal pancake. Seperti buat pancake biasa hanya tepungnya yang diganti dengan oatmeal. Rasanya enak dan lebih sehat daripada menggunakan tepung terigu.


Pancakenya terasa lembut ketika dimakan karena oatmealnya, untuk toppingnya saya tambahkan parutan keju yang super banyak dan susu kental manis. Yummm...sarapan pagi ini membuat bahagia. Awali harimu dengan bahagia kecil, agar menjalani hari dengan lebih semangat! 

Cheers

Amanda

Day 1 : shopping #30happydays

Mau coba buat challenges untuk diri sendiri, judulnya 30 happy days, yang mana nantinya tiap hari harus ada tulisan blog baru, walaupun itu hanya foto saja dengan tulisan singkat. Maksudnya agar tidak jenuh dan ada sesuatu yang membuat senang dalam menjalani hari demi hari. 

Hari ini, saya membeli baju baru, yap lagi libur jahit menjahit karena perut makin besar dan begah diajak buat mengerjakan jahitan kurang nyaman, ditambah lagi, badan yang masih nggak stabil (dengan harapan nanti bisa kurus lagi) sayang banget mau pakai stok kain yang ada, takut mubazir. Jadinya lebih baik beli aja, dengan catatan cari murah (harga sekitar 15 dolaran yg paling mahal hehehe).

Kalau lihat diskon selalu iseng lihat-lihat, nggak jarang selalu nemuin yang disuka. Makanya begitu liat diskon di NET, isenglah saya masuk dan lihat-lihat dan akhirnya kepincut sama sebuah dress bermotif bunga (suka banget sama warnanya), ikat pinggang tipis dan kaos. Awalnya nggak sengaja pilihan warnanya senada, entah kenapa akhirnya semua jadi warna hijau

Senada kalau dipakai secara bersamaan. Yah, rencanananya mau dipakai untuk ke dokter sabtu besok. Masih ingin hunting dress lagi dengan corak bunga-bunga ;))

Cheers

Amanda

Wednesday, February 26, 2014

Memanfaatkan botol selai bekas

Selalu sarapan pagi hari dengan roti? Pastinya paling enak diolesi dengan selai.  Saya pun juga senang makan roti, buat cemilan atau untuk sarapan cocok sekali. Temannya roti apalagi kalau bukan selai selain teh, susu, atau kopi. 

Selai-selai yang sudah habis kita makan, biasanya botolnya langsung dibuang. Nah, karena beberapa terakhir ini, saya sengaja mencuci lagi botol selai yang sudah habis, akhirnya jadi punya beberapa botol selai kosong. Saya manfaatkan sebagai tempat gula, garam, bumbu dapur, bahkan sebagai gelas untuk minum jus dan smoothies buatan sendiri.

Iseng-iseng untuk mengisi waktu luang, saya juga memanfaatkannya sebagai vas bunga. 

Awalnya saya iseng beli kertas warna-warni untuk dibuat lucky star. Dari situ dapet ide untuk dimanfaatkan sebagai isian dari vas bunga. Buat lucky star sebanyak-banyaknya. 

Semua bahan yang dibutuhkan: botol kosong, bunga plastik, pita untuk kerajinan tangan, dan banyak sekali lucky star yang sudah jadi 

Isi botolnya dengan lucky star. Yang butir-butir kecil itu saya tambahkan sisa mote untuk bikin gelang yang nggak terpakai lagi. Kemudian masukkan bunganya, rangkai sedemikian rupa. Sentuhan terakhir tambahkan pita. 

Hasil akhirnya. Maniiissssss dijadikan pajangan di rumah. Sekarang dapur saya menjadi enak untuk dilihat 

Sudut dapur saya yang baru sekarang. Gambar-gambarnya pun saya yang gambar sendiri. Entah kenapa rasanya senang sekali menghias rumah dari hasil karya tangan kita sendiri.

Ayo manfaatkan waktu luang dengan sesuatu yang positif, gunakan ide-ide kreatifmu, nggak ada ruginya kok.

Happy Crafting

Cheers

Amanda

Monday, February 17, 2014

Playing with T-shirt

Nggak ada yang lebih menyenangkan selain berkreasi untuk anak. Membuat sesuatu yang unik dan lucu untuk anak sangat menyenangkan loh. Lebih seru lgi jika kita mengajak buah hati untuk ikut melakukan aktifitas bersama. Menghabiskan waktu bersama dapat meningkatkan kedekatan dengan anak. 

Saya memang hanya ibu rumah tangga, tapi dibilang santai nggak juga, malah cukup sibuk. Dari bangun pagi sampai tidur lagi, melakukan rutinitas yang sudah menjadi kewajiban sehari-hari. Sehingga badan pasti capai sekali hingga waktu tidur. 

Sharing kali ini, saya membuat beberapa kreasi dengan kaos polos anak saya, disela-sela waktu luang anak sedang berada disekolah. Entah sejak beberapa tahun belakangan ini, saya suka sekali menghasilkan sesuatu yang berbau handmade. Mudah-mudahan suatu hari nanti bukan hanya menjadi hobi saja, amin. 

Kreasi yang pertama ini, saya hanya menggunakan kaos polos dan cat untuk tekstil atau dapat juga menggunakan cat acrylic. 

Before

Cat tekstil aneka warna

Proses pengerjaannya

After

Gimana? Well, ini full cuma aku gambar pakai cat. Kalau yang selanjutnya, pakai kain felt juga. 

Before

Proses. Penasaran kan apa yang mau saya buat hehe

Proses 2. Burung hantunya saya bikin dari kain felt terus dijahit deh dikaosnya setelah catnya kering

After. Hasilnya seperti ini. 

Refashion kaos selanjutnya, nggak jauh berbeda dengan sebelumnya. 

Before

Bahan-bahannya

After

Close up detail gambarnya 

Iko dan kaos keretanya. Idenya juga didapat karena iko senang dengan kereta. Beli mainan maunya kereta atau bus, mungkin nanti saya akan buat gambar bus di kaosnya dia yang lain. 

Ide untuk gambar-gambarnya nggak akan pernah habis, pasti akan selalu ada, untuk anak laki-laki dan perempuan. 

Happy sewing

Amanda

Monday, February 10, 2014

Be a model for a day!




Sebelumnya aku pernah posting tentang bagaimana aku membuat flower crown sendiri. Bisa dilihat di postingan blogku sebelumnya kok. 

Ini flower crown handmade buatanku yang dimaksud


Flower crown ini ada maksudnya aku buat, untuk dipakai saat pengambilan foto. 

Hari minggu kemarin, aku dibantu dengan adik dan kawan-kawannya melakukan pengambilan foto untuk masa kehamilanku ini sebagai kenang-kenangan. Tema yang diambil sih taman dengan nuansa hijau, manis dan simpel. Persiapannya nggak banyak, hanya beberapa hal sebagai hiasan seperti bunga plastik sebagai buket, boneka teddy, sepatu bayi dan mahkota bunga. Untuk pakaian, nggak ada yang special. Kali ini aku nggak buat pakaian khusus sendiri, tapi menggunakan saja yang ada dilemari, mencocokkan dengan tema yang ada. 

Tempat pengambilan fotonya di Yishun Neighbourhood Park. Setiap akhir minggu selalu ramai, kebanyakan untuk berolahraga, bermain bersama keluarga atau hanya duduk-duduk sambil bercengkrama menikmati sejuknya suasana sore hari. Tempat yang cukup pas untuk berfoto menurutku. 

Merasakan jadi model sehari. Rasanya menyenangkan, bebas bergaya sesuka hati. Belajar untuk bergaya dan berekspresi itu ternyata susah loh. Jadi model nggak gampang. Selain modelnya juga fotografernya harus pintar mengambil sudut-sudutnya. Secara keseluruhan aku puas dengan hasilnya. Total mengabiskan waktu 1.5 jam, dan itu pun aku masih belum puas hahaha. Sampai kawan adik bilang "dimana-mana model minta istirahat tapi ini malah modelnya yang minta foto terus". Hmm udah narsis akut nampaknya aku nih hahaha. 

Ini beberapa hasil fotonya, dan aku sangat suka :) . Flower Crown by me loh 





Untuk lihat foto-foto lainnya bisa liat di instagram aku, disitu aku uplot hasil foto-fotonya loh. 

Follow my instagram for more photos and daily pic. IG : queenlicy

Yang punya instagram boleh liat loh di akun instagramku ya, jangan lupa follow juga :D

Cheers

Amanda

Thursday, February 6, 2014

Tempe Mendoan

Kemarin dibawain tempe sama adik 3 blok, gara-garanya kepengen makan tempe. Karena disini nyari tempe agak susah. Kadang nemu, kadang nggak ada. 


Takut keburu bau tempenya, sebagian disimpan dikulkas dan sebagian lagi dimasak. Liat-liat resep tempe, kok ya kepengennya makan tempe mendoan. Yah jadinya dimasak jadi tempe mendoan saja dengan bumbu yang ada di dapur. 

Bahannya : Tempe, tepung terigu, daun bawang

Bumbu yang dihaluskan : bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit

Cara memasak : Campur bumbu halus, dengan tepung terigu dan daun bawang, beri garam secukupnya. Masukkan tempe kedalam adonan tepung. Kemudian goreng sebentar hingga warna sedikit coklat. Angkat dan sajikan.


Buat cemilan atau sebagai lauk enak sekali. Akh akhirnya kesampaian makan tempe juga. Susah kalau lagi hamil memang. Kepengennya sederhana, di Indo banyak tapi disini harus usaha dulu buat dapetinnya. 

Cheers

Amanda

Wednesday, February 5, 2014

Flower Crown Handmade

TBulan ini udah masuk 6 bulan kehamilan aku, ih nggak berasa banget waktu cepat sekali berjalannya. Nanti tahu-tahu dokter udah nanya aja tanggal sesarnya kapan, yang mana aku masih bingung. Harusnya seminggu sebelum due date sih nggak ada masalah. 

Mumpung lagi hamil begini, aku ada pikiran untuk foto hamil. Iseng browsing di instagram milik orang-orang, wah bagus-bagus sekali fotonya. Maka dari itu, aku juga ingin mengabadikan perut yang besar ini kedalam foto, supaya momen ini dapat diingat terus dan menjadi kenangan. Sayangnya waktu anak pertama, aku sama sekali nggak ada pikiran untuk foto-foto. 

Untungnya lagi, didekat rumah ada bukit yang luas beserta taman dan tempat bermain untuk anak-anak. Aku langsung memilih bukit itulah yang nantinya aku gunakan sebagai tempat pengambilan fotonya. Udah kebayang diantara pepohonan yang asri dan hijau, banyak spot yang pas untuk foto, indah sekali pastinya. 

Maka dari itu aku mempersiapkan segala sesuatunya, terutama pernak-pernik lucu yang nantinya akan digunakan sebagai pemanis. Untunglah ada instagram, jadi banyak ide yang membuat aku bersemangat sekali. Salah satunya aku ingin mengenakan flower crown, pastinya cocok sekali dengan tema bukit dan tamannya. 

Awalnya, aku cari yang jual flower crown tapi tidak menemukan satu pun, mau beli online pun ah rasanya kok mahal sekali melihat harganya. Akhirnya, aku iseng coba buat sendiri saja, dan di instagram pun banyak yang share flower crown handmade dan caranya sangat mudah sekali. 

Yang dibutuhkan untuk membuat flower crown adalah bunga, bisa bunga asli atau plastik, aku lebih memilih plastik karena jelas bisa disimpan selamanya. Yang kedua kawat halus khusus untuk crafting dan yang terakhir selotip hijau juga khusus untuk crafting. Bagi teman-teman yang dulu disekolah pernah membuat kerajinan bunga sendiri, pasti tau deh bahan-bahan yang dimaksud dan kurang lebih sudah mengerti cara membuatnya. 


Ini bunga yang akan aku gunakan untuk flower crownnya, berhubung nggak ada bunga lepasan, jadinya beli yang udah dirangkai didalam pot deh, nanti tinggal dilepasin aja sendiri.


Bahannya. Udah dilepasin bunganya menjadi satuan sehingga nanti mudah untuk dirangkai. Caranya pertama ambil kawat kemudian bentuk menjadi lingkaran, sesuaikan ya lingkarannya dengan besar kepala kita, jangan terlalu besar dan kecil juga. Kemudian pasang satu demi satu bunga dan daunnya disepanjang kawat tersebut. Ikat bunga-bunganya beserta daun dengan kawat, setelah semua terpasang rapi kemudian lilit kawat dengan selotip hijaunya agar lebih rapi dan kawat menjadi tidah terlihat. 


Nah ini dia hasil flower crown bikinan aku yang sudah jadi. Siap dipakai untuk pemotretan deh. Senang rasanya loh bisa bikin sendiri dan jauh lebih murah. Cobain dulu ah flower crownnya. 


Gimana, bagus kan? Tampak samping. 


Tampak depan. Hasilnya memuaskan juga buat aku, mungkin nanti aku akan jualan flower crown secara online, amin.

Berminat untuk bikin juga? Bisa untuk wedding teman kalian juga loh. Selamat mencoba ya ;))

Cheers 

Amanda